Saya Itu...Harus Selalu Terlihat...Teraniaya...Terzalimi....(hiks)

Para Pendukung ku...yang berbahaya...

(Terbukti, yang hampir saja mencelakakan-ku...adalah orang dekat-ku...siapa dia...tebak ya....)...

Akhir-akhir ini...pemberitaan di media massa, dipenuhi cerita tentang...
Cicak Vs Buaya,
Cicak Vs Buaya dan Godzilla...
duh.....

Seakan-akan di Indonesia ini, sudah tidak ada lagi manusia yang dapat dipertarungkan, diadu domba, hingga akhirnya harus mengorbankan para binatang...(Cicak dan Buaya) hingga menghadirkan tokoh khayalan seperti Godzilla...

sedih....


Parahnya lagi...diantara polemik pertarungan tersebut, terungkap ada pembicaraan rekaman...entah antara buaya yang satu dengan buaya yang lain, atau antara godzilla dengan buaya...atau antara buaya dengan pemilik buaya...

nah diantara pembicaraan rekaman tersebut....


NaMAKoe MOenTjoel....
duh.......
Senangnya....Senangnya....

Lho............
Kok Malah Senang.....

Ya Iya Toh....
bayaNGkan...
kemBali...Pencatutan Nama-Koe Tersebut...

Tanpa disadari oleh Siapa Pun juga...menggambarkan betapa akoe cukup teraniaya...

tidak ada angin tidak ada hujan...tiba-tiba aku seakan-akan terlibat dalam kriminalisasi Komisi Pembrantasan Korupsi...
(maaf, maksud saya Koruptor Pembasmi KPK)...
APakah Itu Tidak Menganiaya saya...???

Para pendukung ku yang budiman...semakin aku -"tidak berdaya"- seakan-akan tidak dapat berbuat apa-apa...

Semakin aku bisa mempertahankan citra sebagai pihak yang dizalimi....

semakin aku bisa memainkan emosi masyarakat-koe yang kebanyakan terdiri dari masyarakat awam (maaf, kalau ku pakai kata bodoh, takutnya terlalu kasar)...

dan...

Tanpa mereka sadari...

aku Semakin Bebas berbuat sesuka Hatikoe..

untuk kepentingan-Koe Pribadi,

Keloearga-Koe,
hingga Part - Tai- Koe...

Tidak kah Anda menyadarinya...Oh...
Thanks God...

Tq....KPK...

Tq Hendarman "Godzilla" Supandji,

Tq...Susno "Buaya" Duadji,
Tq Bibit "Cicak" Rianto......


percaya lah...semakin saya Otoriter...

semakin saya dapat menegakkan hak-hak koruptor di Indonesia...
dan percaya-lah, tidak hanya Soeharto Almarhum yang dapat mempertahankan "legacy" tak terbantahkan minimal tujuh turunan...

saya pun bisa...
Tq..Tq..Tq..Tq semua...

sejujurnya...

saya berharap banyak, agar tidak perlu tumbuh semakin banyak orang-orang cerdas di Indonesia...

Terima kasih....